23 Bulan di Inggris
09:43Pada triwulan terakhir 2021 saya berangkat ke Inggris untuk kuliah di University of York. Kota York berada di utara Inggris di County Yorkshire yang merupakan wilayah terluas di Britania Raya. Kota York sendiri bisa dikatakan kota kecil yang sarat sejarah. Banyak museum terkait Viking karena York dulunya adalah Jorvik, kota pusat peradaban pada era Viking.
Saya ditemani anak saya yang waktu itu masih 3 tahun. Suami saya saat itu baru pulang tugas belajar juga dari Jepang dan memutuskan kembali bekerja di Jakarta dulu.
Pengalaman 23 bulan itu sangat seru dan berkontribusi sangat besar dalam pengembangan diri saya dan anak saya. Suami saya menyusul selama 3 bulan saat summer 2022, kemudian kembali untuk menjemput kami dan hadir dalam wisuda saya pada Juli 2023.
Sudah 3 tahun saya tidak menulis dalam blog ini. Mulai hari ini rencananya saya akan menulis lagi di blog ini. Rencana ambisius saya akan mengunggah tulisan sekali sehari. Kemungkinan besar tanpa foto. Tulisannya saya usahakan tidak terlalu panjang.
Setelah vakum demikian lama dari blog, saya masih "sedikit" aktif di kanal instagram, menjadi silent reader di Facebook, dan punya akun anonymous di TikTok supaya bisa melihat-lihat apa yang terjadi di dunia maya saat senggang. Namun setelah lama merenungkan, saya lebih nyaman membagikan sedikit cerita dari perjalanan saya di sini, melalui tulisan.
Saya cerita tentang latar belakang 23 bulan di Inggris karena ada kemungkinan saya akan tiba-tiba bercerita tentang pengalaman berkesan saya selama di York. Sebagaimana saya berjanji pada diri saya sendiri pada 2021, saya tidak akan membandingkan Indonesia dengan UK, atau York dengan Jakarta. Semuanya punya karakter dan daya tarik masing-masing, seperti halnya setiap individu.
Demikian pembukaan tulisan dari saya. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya. :)
0 komentar
Terima kasih sudah berkunjung, silakan tinggalkan komentar.
Love, Nia :)