Pada triwulan terakhir 2021 saya berangkat ke Inggris untuk kuliah di University of York. Kota York berada di utara Inggris di County Yorkshire yang merupakan wilayah terluas di Britania Raya. Kota York sendiri bisa dikatakan kota kecil yang sarat sejarah. Banyak museum terkait Viking karena York dulunya adalah Jorvik, kota pusat peradaban pada era Viking. 

Saya ditemani anak saya yang waktu itu masih 3 tahun. Suami saya saat itu baru pulang tugas belajar juga dari Jepang dan memutuskan kembali bekerja di Jakarta dulu. 

Pengalaman 23 bulan itu sangat seru dan berkontribusi sangat besar dalam pengembangan diri saya dan anak saya. Suami saya menyusul selama 3 bulan saat summer 2022, kemudian kembali untuk menjemput kami dan hadir dalam wisuda saya pada Juli 2023. 

Sudah 3 tahun saya tidak menulis dalam blog ini. Mulai hari ini rencananya saya akan menulis lagi di blog ini. Rencana ambisius saya akan mengunggah tulisan sekali sehari. Kemungkinan besar tanpa foto. Tulisannya saya usahakan tidak terlalu panjang. 

Setelah vakum demikian lama dari blog, saya masih "sedikit" aktif di kanal instagram, menjadi silent reader di Facebook, dan punya akun anonymous di TikTok supaya bisa melihat-lihat apa yang terjadi di dunia maya saat senggang. Namun setelah lama merenungkan, saya lebih nyaman membagikan sedikit cerita dari perjalanan saya di sini, melalui tulisan.

Saya cerita tentang latar belakang 23 bulan di Inggris karena ada kemungkinan saya akan tiba-tiba bercerita tentang pengalaman berkesan saya selama di York. Sebagaimana saya berjanji pada diri saya sendiri pada 2021, saya tidak akan membandingkan Indonesia dengan UK, atau York dengan Jakarta. Semuanya punya karakter dan daya tarik masing-masing, seperti halnya setiap individu.

Demikian pembukaan tulisan dari saya. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya. :)

Assalamualaikum. Salam sejahtera untuk teman-teman semua. Post blog kali ini saya mau cerita tentang pengalaman memakai Aveeno Skin Relief Body Wash. Saya sudah kenal produk ini sekitar 2 tahunan. Kali ini saya dapat kiriman Aveeno Skin Relief Body Wash dari Clozette Indonesia, jadi dengan senang hati saya mau cerita tentang kondisi kulit saya dan juga mengenai body wash kesayangan saya ini. Di akhir post blog, akan saya info tentang diskon produk ini, siapa tahu ada yang perlu.

Sebagai intro, perlu saya sampaikan bahwa saya punya dermatitis atopik/eczema yang bisa muncul kapan saja. Eczema ini biasanya muncul pas masih anak-anak. Bisa juga baru nongol pas sudah dewasa misalnya karena dipicu stress. Pada umumnya eczema akan muncul jika kulit kita kering. Makanya saya suka banget sama produk Aveeno karena sangat menenangkan dan melembabkan. Sehabis mandi pakai Aveeno Skin Relief Body Wash rasanya kulit itu moist banget, nggak moist sama kulit wajah lho rasanya. 

Untuk yang punya kulit sensitif pasti paham kalau kulit kita sedang kering, sehabis mandi bisa jadi malah gatal kalau body washnya tidak cocok. Sehabis mandi pakai body wash Aveeno yang Skin Relief ini rasanya beda banget karena kulit rasanya jadi sangat lembab, jadi tenang. Produk Aveeno sudah mendapatkan izin BPOM dan terbuat dari bahan alami jadi aman untuk kulit yang kering dan sensitif ya. Jadi, sudah terbukti secara klinis dapat menenangkan kulit sensitif maupun ekstra kering.

Saya bahkan sering pakai body wash ini sebagai hand wash karena kulit tangan saya sangat tersiksa tiap kena hand sanitizer jadi keriing banget. Aveeno Skin Relief bantu menyamankan kulit tangan saya yang kadang meradang merah jadi kembali ke warna semula.

Aroma Aveeno Skin Relief nggak ganggu bagi saya, segar tapi mild gitu. Tekstur Aveeno Skin Relief Body Wash ini agak thick tapi sangat mudah diaplikasikan. Busanya tidak melimpah tapi nggak boros juga karena dia mudah sekali diratakan ke seluruh badan. Soal busa itu justru membuat saya tenang karena biasanya yang busanya banyak bikin kulit saya kering. Mungkin kalau yang belum terbiasa pakai body wash ini bakal ngerasa kudu bilas lebih lamaan dari biasanya ya karena berasa masih licin, padahal sebenarnya sudah bersih. Itulah lapisan pelindung yang terbentuk dari si Aveeno Skin Relief Body Wash yang melembabkan/mosturized dan menyeimbangkan pH kulit kita sekaligus membersihkan dan mengangkat sel kulit mati dengan lembut. Kulit kita sangat dibuat nyaman dan kembali lembab. Jadi kulit tuh udah lembut banget sehabis mandi, kayak udah pakai lotion aja gitu. Tapi jangan terlena ya, tetap pakai pelembab seperti lotion atau body butter supaya eczema ga datang lagi.

Klaim dari brand Aveeno sendiri sih kelembapannya sampai 24 jam. Dari pengalaman saya sendiri sih memang tahan lama lembabnya. Bahkan kalau nggak sengaja lupa pakai lotion, masih aman. Kalau di saya, setiap kulit nggak lembab itu pasti langsung gatal-gatal lho. Anak saya yang tadinya punggungnya kadang tiba-tiba kering pun seingat saya belum pernah kambuh lagi setelah pakai sabun mandi Skin Relief dari Aveeno ini. 

Saya menjadikan Aveeno Skin Relief sebagai sabun mandi keluarga juga lho. Ketika anak saya sudah dua tahun, dia langsung pakai sabun mandi ini. Jadi sekalian satu sabun mandi aja di rumah, nggak perlu beda-beda merk, hehe. Untuk produk Aveeno yang kami pakai yang ukurannya 354 ml. Ini awet banget sih, apalagi kalau mandinya pakai shower puff atau spons mandi. Harganya Rp 179.000 ya. Buat yang langsung komen mahal, sedikit info lagi dari saya yang eczema, dengan saya memakai body wash seharga segitu, saya jadi tidak perlu rutin ke dokter kulit. Karena kulit sensitif itu macam simalakama, kalau kambuh jadi stress padahal stress adalah pemicu si eczema muncul, hehe. Jadi kalau stress pasti larinya ke dokter. Sekarang sudah nemu produk yang tepat jadi bisa hemat budget ke dokter. Bagi saya budget segitu bisa diterima.

Nah buat yang mau nyobain, Aveeno sudah tersedia di Shopee. Langsung saja ketik "Aveeno Official Store." Sekarang ini lagi ada promo menarik khusus 1-30 April 2021, ada diskon 20% untuk selected items. Jangan sampai ketinggalan diskonnya ya teman-teman. Sleanjutnya kalau mau baca-baca tentang produk Aveeno bisa langsung ke instagramnya aja di @aveeno_id. Teman-teman juga bisa mampir ke instagram @clozetteid untuk bacaan ringan bermanfaat tentang gaya hidup, lengkap lho dari beauty, fashion, sampai hijab ada semua. 

Semoga postingan ini bermanfaat terutama untuk yang sedang mengalami masalah kulit kering atau sensitif. Jangan stress ya, bisa cobain Aveeno Skin Relief Body Wash dulu aja. Oiya kalau teman-teman ngeh, saya udah lama nggak review produk kan yah. Itu karena saya maunya benar-benar bahas produk yang saya pakai dalam waktu lama saja, bukan yang hasil coba-coba sesaat kemudian saya share. Karena sekarang ini sepertinya too much tips and information ya, jadi saya mau berbagi yang memang benar-benar cocok di saya dalam jangka waktu lama. Sebagai penutup, saya doakan teman-teman semua dalam kondisi sehat dan untuk yang sedang ibadah ramadhan semoga dilancarkan ya. :D

 Berikut adalah ringkasan materi tentang futur yang saya dapatkan dari kelas online Bengkel Diri Level 2. Materinya disampaikan oleh Ummu Balqis. Mohon maaf apabila ada kekurangan dalam ringkasan ini. :)

Futur

Ada kalanya kita ada dalam situasi yang disebut futur. Misalnya kita sedang berada di majelis ilmu tapi jiwa dan pikiran kita di tempat lain, merasa enggan menghadiri majelis ilmu, lebih memilih aktititas yang melalaikan dibanding menghadiri majelis ilmu. Kurang greget ibadah hingga malas melaksanakan ibadah.

Futur merupakan momok yang sering terjadi pada orang yang pada hakekatnya sedang berjuang upgrade diri. Mereka sudah merasakan nikmatnya iman, nikmatnya berada dalam ridha Allah, berada dalam kesibukan hal baik. Tapi namanya syaiton tidak berhenti menghembus dan hawa nafsu dan lain sebagainya membuat kita menurunkan kualitas dan kuantitas kebaikan-kebaikan tersebut

Apa itu futur?

Futur merupakan rasa malas, enggan, atau merasa melambat ketika melakukan kebaikan. Yang sebelumnya rajin dan semangat, jadi malas. Futur sering menyerang penggiat kebaikan dan para penuntut ilmu, sehingga berujung malas atau berhenti sama sekali dari kegiatan baiknya.

Penyebab Futur

Sebenarnya tidak ada di antara kita yang meniatkan futur, tidak ada yang ingin degradasi.

Futur terjadi karena banyak faktor, selain karena secara fitrah keimanan manusia memang naik turun.

Ada beberapa hal yang sering dianggap menjadi penyebab futur:

1.       Hilang keihklasan

Contohnya menuntut ilmu tidak lagi mencari ridha Allah, tapi sekadar gengsi semata, maka rawan futur dalam proses mencari ilmu. Contoh lain: yang menyelesaikan S2 nya supaya dapat titelnya dibanding menyelesaikan S2 supaya ilmunya bisa disumbangkan ke umat, beda kan? Keikhlasan dan niat yang baik bisa menjadi benteng mencegah stagnansi di tengah-tengah. Begitu pula dalam ibadah.

2.       Lemahnya ilmu/Pemahaman background kenapa kita melakukan hal itu

Misalnya kita kurang ilmu tentang perintah Allah untuk sholat dhuha maka akan lebih mudah berhenti di tengah-tengah disbanding yang mumpuni ilmunya tentang itu

3.       Kecintaan yang besar terhadap dunia

Mencari ilmu akhirat akan mudah berhenti di tengah2 karena dianggap membantu pencapaiannya di dunia.

4.       Fitnah

5.       Contohnya cobaan kehidupan dari suami atau anak kadang mengganggu konsentrasi kita

6.       Hidup di tengah masyarakat yang rusak atau tidak sportif

7.       Berteman dengan orang yang memiliki keinginan yang lemah dalam memperoleh kebaikan

8.       Makan makanan yang haram atau melakukan maksiat yang nyata biasanya membuat semangat terlepas untuk melakukan kegiatan kebaikan, oleh karena itu penting untuk memutus rantai sumber penyebabnya sebagai pencegahan

9.       Tidak memiliki tujuan yang jelas baik dalam menuntut ilmu maupun ibadah. Penyebabnya bisa karena lemah imannya. Biasa juga karena menyendiri tidak mau bergabung dan tolong menolong dengan sesama muslim lainnya sehingga lebih rawan goyah.

10.   Lemahnya tarbiyah imaniah, lemah pendidikan keimanannnya

Supaya tdk mudah terserang virus futur, mari kita hindari sebab-sebab futur. Kadang kita sudah menggebu di awal, niat mulia, karena virus futur jadi pupus semuanya. Maknya futur sebaiknya diusir segera.

Obat Futur

Ketika Allah mentakdirkan ada penyakit futur, tentulah ada obatnya. Dalam sebuah buku karangan Syaikh Mumahhad bin Shalih Al Utsamain dibahas tentang futur. Bahwa sebenarnya banyak penuntut ilmu yang lemah tekadnya kemudian futur di tengah jalan disebabkan karena tekad yang lemah. Beliau memberikan tips bangkit dari kefuturan yang ringkasannya sebagai berikut:

1.       Mengikhlakan niat hanya untuk Allah

Jika ikhlas dalam menuntut ilmu maka kita sadari akan mendapat pahala dari niat baik tersebut sehingga semoga menjadi penggugah semangat.

Sebelum memulai hari kita berdoa pada Allah supaya diluruskan niatnya supaya diberikan perubahan yang sebenar-benarnya

2.       Selalu bersama dalam teman-teman yang semangat dalam menuntut ilmu

Teman dan sahabat tdiak dapat kita pungkiri sangat berpengaruh pada diri kita. Teman turut membentuk karakter seseorang. Oleh karena itu hendaknya kita memilih teman yang membuat hati kita condong pada kebaikan. Teman yang demikian dapat membantu kita berdiskusi tentang kebaikan, bersama-sama semangat menggiatkan kebaikan.

3.       Bersabar ketika jiwa mengajak berpaling dari ilmu

Ketika bisikan syaiton dan hawa nafsu membawa kita pada stagnansi atau kemalasan maka bersabar untuk mengantarkan jiwa dan ruh kita untuk kembali pada semangat menuntut ilmu dan kembali pada kebaikan-kebaikan tadi

 

QS Al kahfi 28

“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas.”

Kita diperintahkan bersabar ketika melakukan kebaikan dan amal sholih. Mari sama-sama bersabar, insyaAllah kesabaran akan mendatangkan manfaat yang besar bagi kita. Godaan rasa malas dan rasa bosan harus kita lawan supaya apa yang kita cita-citakan yakni meraih ridho Allah bisa tercapai.

Pribadi muslimah adalah pribadi pembelajar seumur hidup, oleh karena itu ketika belajar kita wajib bersabar dan memohon pertolongan pada Allah agar tetap istiqomah di jalan kebenaran. Mari senantiasa kita mengingat niat baik kita untuk bertransformasi ke arah kebaikan.

Assalamualaikum. Salam sejahtera. Semoga teman-teman yang sedang membaca post ini dalam kondisi sehat ya. Amiin. Kali ini saya mau sharing cerita tentang pengalaman saya memakai Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset. Waktu mau melahirkan anak pertama, saya cari info sebanyak banyaknya tentang perlengkapan pasca melahirkan. Akhirnya saya pakai korset dan menjatuhkan pilihan pada Mooimom Bamboo Postpartum Belly Corset ini. Saya pengen cerita tentang manfaat yang saya rasakan selama memakai corset ini dari abis lahiran sampai sekarang pas anak saya usia 2 tahun.

Pertama, saya mau ngomongin soal material penyusunnya ya. Jadi sesuai namanya, Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset ini terbuat dari serat arang bambu. Tentu saja bahan alami dari pohon bambu ini sangat ramah lingkungan ya, karena bambu mudah dibudidayakan.

Selain itu material arang bamboo juga membuat corset ini memiliki daya serap yang baik. Biasanya kan kita pakai corset memang di dalam yah bukan di luar baju seperti yang saya share di foto pada post ini. Tapi Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset ini sepertinya jadi trend baru para mommies pakai corset di luar baju yah, karena emang tetap terlihat kece sih dipakai di luar baju. Di sini karena fotonya untuk sharing, saya pakainya di luar juga yah. Nah terkait tentang pakai di dalam baju, nempel kulit, saya sangat hati-hati tentang hal ini karena kulit saya sangat sensitive. Saya biasanya lebih memilih material pakaian dan hal-hal yang mengenai kulit yang berbahan alami. Supaya nyaman dan nggak gatal. Serat arang bamboo juga anti bau dan anti bakteri. Jadi pas deh dengan kriteria yang saya cari.

Si Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset ini juga menggunakan tekhnologi far-infrared yang membantu melancarkan peredaran darah. Bahan tenunnya ini breathable banget, membantu kulit tetep nafas meski dipakein korset. Cocok nih buat mommies yang baru lahiran.

Elastisitas materialnya juga oke banget dari awal pakai sampai sekarang. Waktu corsetnya pertama datang tuh sekali pegang yakin ini korset bakal awet dipakai lama. Setelah saya coba, berasa kalau Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset nggak akan mudah berubah bentuk. Meski saya pakainya kenceng, nggak menekan dan menimbulkan rasa sesak atau pengap.

Kalau mommies baru lahiran jangan ketat-ketat pakainya, bisa disesuaikan dulu untuk fokus membantu mengembalikan posisi rahim dan untuk membantu mengurangi rasa sakit setelah perut kontraksi. Bisa konsultasi dengan obgyn masing-masing yah tentang pemakaian yang tepat pasca melahirkan.

Untuk mommies yang melahirkan caesar, katanya Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset juga melindungi bekas jahitan agar tidak mudah ketarik sehingga mempercepat pemulihan luka bekas jahitan. Karena saya tidak mengalami sendiri, jadi untuk  review yang ini tuh dari para mommies yang mengalami dan udah mencoba Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset.

Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset membantu banget untuk para mommies yang berkegiatan pasca melahirkan. Kalau di saya berasa juga manfaatnya untuk mengatasi sakit pinggang karena posisi duduk yang tidak benar dalam waktu lama. Pas menyusui sering banget pundak atau pinggang pegal akrena kelamaan menahan di satu posisi ataupun karena salah posisi duduk. Belum lagi puming-pumping demi ASI eksklusif ya, jadi buanyak kegiatan duduk dan corset ini bisa jadi penopang biar nggak membungkuk.

Nah untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, mommies sebaiknya memperhatikan cara pemakaian Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset yang benar ya. Berikut saya peragakan step by stepnya:

Mommies bisa lihat yah gimana saat Belly Band Corset ini saya bentangkan. Kemudian kita pakai dulu bagian besar corsetnya, sisakan dua perekat yang lebih kecil di kanan kiri. Nah, setelah pas kita pasang dulu perekat yang searah dengan perekat corset yang besar tadi, rekatkan agak ke bawah ya. Lalu sisanya rekatkan ke bagian atas. Jadi kekencangannya bisa diatur yah karena sangat elastis tapi juga tetep bantu nahan postur dan jagain perut.

Selain masa pasca melahirkan, jujur ajah ini saya share karena selama masa work from home ini berat badan saya naek terus makanya saya pakai lagi Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corset ini. Perut saya agak buncit lagi, hahaha. Saya mulai olahraga ringan dan pakai corset semoga perut Kembali kencang.

Ini saya contohkan pemakaian corset pas kerja. Ngebantu banget ngurangin pegel dan semoga perut saya kembali kempes, haha.

Jujur aja waktu abis lahiran saya relatif gampang balik lagi, perjuangannya malah pas masa menyusui akhir plus di rumah aja dan kurang olahraga. Jadi mommies yang mengalami masalah kayak saya bisa keluarin lagi Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corsetnya yah. Atau kalau belum punya bisa beli di website Mooimom kayak saya. Pengirimannya cepat kok. Mommies atau teman-teman yang pengen beli produknya atau baca info lebih lengkap lagi bisa klik di sini: www.mooimom.id.

Oiya, corsetnya Mooimom yang ini tuh ada size alias ukurannya. Di link website Mooimom tersebut ada pilihan sizenya yah. Saya pakai size L karena untuk tinggi di atas 168 disarankan pakai L. Tadinya saya mau M kalau lihat ukuran lingkar pinggang. Untunglah ada info tambahan tentang size ini karena saya jadi pakai ukuran yang tepat untuk saya pakai dengan nyaman. Harga Mooimom Bamboo Postpartum Belly Band Corsetnya Rp 756.000 yah mommies. Monggo yang butuh silakan belanja, banyak manfaatnya di saya. Semoga info ini  bermanfaat untuk para mommies dan para pembaca, have a good day. 😊

Saat ini anak saya memasuki usia dua tahun. Selain menyapih, agenda saya dan suami sebagai orang tua adalah memikirkan kecukupan nutrisi untuk menunjang pertumbuhan anak sehubungan akan disapih dari ASI. Saya tadinya belum pernah memberikan susu formula, sekarang ini baru mulai mencari dan mencoba. Ada yang seperti saya juga kah?

Sebenarnya saya sudah membaca beberapa tulisan bahwa anak tidak perlu diberi susu formula selepas dua tahun. Nutrisi yang dicari pada susu bisa dipenuhi dari asupan makanan. Namun demikian, saya tidak selalu bisa menyediakan makanan penuh nutrisi karena sekarang ngapa-ngapain di rumah ya, termasuk saya harus kerja dari rumah.

Kalau protein hewani dan sayur masih bisa sih saya masakin, namun saya khawatir masih belum optimal karena anak banyak gerak. Makanya saya tetap mencoba menambah dengan nutrisi penunjang pertumbuhan anak di usia emasnya. Karena saya nggak mau menyesal di kemudian hari, waktu tak bisa diulang. Harapan saya semoga saya dan suami sebagai orang tua, sudah mengusahakan yang terbaik untuk anak. Masalah hasil kita serahkan saja dengan Yang Maha Kuasa.

Saya baru mencoba susu Morinaga Chil*Kid Platinum untuk diberikan ke anak nih. Morinaga Chil*Kid Platinum ini merupakan susu penunjang pertumbuhan untuk anak usia 1-3 tahun. Saya coba share dan review berdasar pengalaman nyobain beberapa waktu belakangan ini ya. Salah satu kelebihan susu Morinaga Chil*Kid Platinum adalah kandungan MoriCare+ Zigma Triple Bifidus yang saya baca di laman Morinaga bahwa kandungan tersebut mendukung kecerdasan multi talenta anak, pertahanan tubuh ganda pada anak, dan juga mengoptimalkan tumbuh kembang anak.

Kita coba kupas satu-satu yuk tentang manfaat MoriCare+ Zigma Triple Bifidus tadi. Pertama, manfaatnya dalam mendukung kecerdasan multitalenta. Apa itu kecerdasan multitalenta? Di antaranya adalah kemampuan melihat/mendengar, bicara dan bahasa, serta kecerdasan yang lebih kompleks.

Laju tumbuh kembang anak dipengaruhi oleh 3 faktor, yakni faktor genetik, faktor stimulasi, dan faktor nutrisi. Saya dan suami merasa nggak boleh alasan karena dulu kami sama-sama kurus banget sewaktu kecil, bukan jadi pembenaran anak saya kurus jadi nggak papa. Saya harus mengusahakan bagaimana mencoba mengatasi faktor genetik kurus tadi supaya anak tidak kurang dari batas normal berat badannya dengan memberikan menu makanan sehat dan bernutrisi, ditunjang dengan pemberian nutrisi tambahan.

Sedangkan untuk stimulasi, saya mencoba selalu menyempatkan setiap harinya untuk mengakomodir kegiatan yang menstimulasi motorik halus dan kasar pada anak saya, juga sensori dan kognitif. Misalnya selalu membacakan buku ketika anak minta, mengajak anak bermain air yang diberi pewarna makanan. Kami bisa bermain mencampur warna atau belajar tuang menuang. Selain itu anak saya juga suka sekali kalau diberikan kuas dan palet cat air. Dengan gembira, ia akan sibuk mencoret-coret kertas yang sudah kami tempel di tempat yang disediakan. Belajar jadi menyenangkan karena dilakukan sambil bermain.

Rutinitas anak saya sebelum masa pandemik covid-19 ini sebenarnya setiap harinya di daycare, namun demikian meski belakangan hampir selalu di rumah aja, saya mengusahakan kegiatan untuk anak yang sama menariknya dengan di daycare supaya anak tetap mendapatkan stimulasi yang sesuai usianya.

Untuk faktor penunjang laju tumbuh kembang anak yang ketiga, yakni faktor nutrisi. Kalau anak kekurangan salah satu nutrisi penting, biasanya akan ada masalah. Misalnya jadi rewel atau kurang nafsu makan seperti yang pernah dialami oleh salah satu teman saya yang juga punya balita. Ternyata setelah konsultasi ke dokter, anaknya kekurangan zat besi. Sejak mengalami hal itu, teman saya dan juga saya sendiri yang mendengar ceritanya, jadi lebih perhatian lagi dengan asupan makanan anak dan memberikan nutrisi tambahan.

Masih dari hasil baca-baca di laman Morinaga ya Buibu, saya mendapati bahwa pemberian nutrisi yang tepat ini bahkan disebut investasi nutrisi, terutama pada 6 tahun pertama periode emas si kecil. Beberapa kandungan Morinaga Chil*Kid Platinum yang menunjang perkembangan kecerdasan multi talenta antara lain:

Anak sangat rentan terhadap bakteri dan virus. Namun demikian anak kita tidak bisa selalu dihindarkan dari keduanya. Karena interaksi dengan bakteri dan virus tadi dapat membantu memunculkan imun atau kekebalan pada tubuh anak. Selain ketiga kandungan yang pada gambar di bawah, Morinaga Chil*Kid juga mengandung Laktoferin yang terbukti secara klinis mengurangi infeksi agar si kecil tumbuh optimal. 

Di tengah pandemi virus covid-19 yang sepertinya sudah sangat dekat dengan kita semua, saya merasa lebih aman ketika nutrisi anak saya tercukupi. Morinaga Chil*Kid yang sedang saya coba berikan untuk anak saya memiliki fungsi pertahanan tubuh ganda sehingga semoga menunjang imunitas anak menjadi semakin baik.

Setiap usia anak memiliki milestone perkembangan masing-masing. Setiap anak sangat unik sehingga berbeda-beda perkembangannya. Namun demikian, ada garis besar yang bisa menjadi acuan kita untuk tahu apakah perkembangan anak kita normal. Memasuki usia dua tahun, anak saya berada pada tahap mulai menguasai gerakan dasar dimana sebelumnya gerakan tersebut belum sempurna. Nanti di usia 6 tahun biasanya anak mulai memiliki sport skills. Senang rasanya melihat anak aktif bergerak dan berbicara dengan bahasanya. Morinaga Chil*Kid juga memiliki kandungan nutrisi yang menunjang tumbuh kembang anak seperti yang terangkum di samping.

Memberikan susu formula pada anak tidak mudah bagi saya. Karena anak saya sudah tidak mau pakai dot sejak usia 14 bulan, makanya jadi pekerjaan rumah banget untuk menawarkan susu ke anak dengan gelas. Pakai sedotan pun ia tak mau, hehe. Saya biasanya mencoba memberikan susu dengan gelas favorit anak bergambar binatang sambil main. Pelan-pelan nanti habis juga susunya. Ibu-ibu punya tips menarik lainnya? Boleh bagikan dong tips menarik mengajak anak minum susu. :D

 

Anak saya mencoba Morinaga Chil*Kid Platinum yang rasa Vanila nih. Ada rasa madu juga lho tapi saya belum coba. Nanti pengen dicoba kalau yang Vanila sudah habis. Kalau Mommies mau melihat info lengkap tentang produk Morinaga beserta edukasi tentang kandungan nutrisinya, bisa mengunjungi laman morinagaplatinum.com atau kunjungi akun Instagram @morinagaplatinum.

Demikian sharing saya mengenai pengalaman memperkenalkan susu formula sebagai  tambahan nutrisi pertumbuhan anak. Saya mencoba memberikan nutrisi tambahan sebagai wujud usaha memberikan asupan nutrisi lengkap supaya pertumbuhan anak optimal, karena waktu tak bisa kembali.